Flexslider



Yang sepatutnya diperhatikan berkaitan dengan kondisi anak kecil, salah satunya yaitu mengarahkan mereka pada perbuatan-perbuatan yang sesuai dengan bakat dan kesiapan mereka untuk melakukannya. Setelah diketahui bakatnya, sebaiknya jangan dialihkan pada perbuatan-perbuatan selainnya, selama bakat itu masih dalam koridor diperbolehkan oleh syariat agama. Sebab, jika mereka diarahkan kepada sesuatu yang mereka sendiri tidak siap untuk melakukannya, maka mereka tidak akan berhasil untuk mencapainya.

Apabila orang tua melihat anaknya memiliki kecerdasan yang baik, daya tangkap yang bagus, hafalan yang kuat, dan perhatian yang besar dalam belajar, maka hal ini merupakan tanda-tanda bahwa dia siap untuk menerima ilmu pengetahuan. Anak seperti ini hendaknya dipatrikan ilmu pengetahuan di dalam hatinya selagi memorinya masih kosong (belum dikotori oleh pemikiran yang rusak-pen). Dengan begitu, ilmu-ilmu yang diserapnya akan mengendap dan menetap di memorinya serta akan mengembangkan potensi dirinya.

Sebaiknya, jika orang tua melihat anaknya memiliki sifat-sifat yang berbeda dengan itu semua dalam segala hal, berarti itu menunjukkan bahwa anaknya berpotensi untuk berbagai kegiatan yang bersifat kepahlawanan, seperti menunggang kuda, memanah, dan memainkan senjata. Dikarenakan si anak sulit dalam mencerna ilmu pengetahuan, dan ia tidak berbakat untuk itu, maka kondisikanlah ia untuk melakukan berbagai kegiatan kepahlawanan yang memerlukan keahlian fisik. Dan melatihnya untuk itu justru akan lebih bermanfaat baginya dan bagi umat islam.

Demikian pula, apabila seorang anak memiliki sifat yang berbeda dengan sifat-sifat di atas, karena memang ia tidak diciptakan untuk menguasai bidang-bidang tersebut. Kemudian orang tuanya melihat anak tersebut memiliki perhatian (antusiasme) pada salah satu bidang perindustrian dan ia memiliki kesiapan untuk menggelutinya, maka bimbinglah ia ke arah industri yang dibolehkan dan bermanfaat bagi manusia.

Keleluasaan untuk menyalurkan bakat di atas diberikan oleh orang tua setelah anaknya mendapatkan bimbingan dan pengajaran agama yang ia butuhkan. Semua itu dimudahkan bagi setiap orang sesuai dengan bakatnya masing-masing. Tujuannya, agar hujjah Allah 'azza wa jalla dapat ditegakkan kepada setiap hamba-Nya. Pasalnya, Allah 'azza wa jalla  memiliki hak yang kuat untuk mengeksekusi umat manusia, sebagaimana Allah 'azza wa jalla  memiliki nikmat yang berlimpah atas mereka. Wallahu a'lam.

________________

Disebutkan oleh Ibnul Qayyim rahimahullah di dalam Kitab تحفة المودود بأحكام المولود لابن قيم الجوزية pada bagian terakhir dari Bab XI tentang Tips-Tips Mengurus Anak Agar Tumbuh Berkembang dengan Baik, pada bagian "Mengembangkan Bakat Anak"






Kids.Tauhid.or.id

Kids.Tauhid.or.id adalah sub media pendidikan anak dari tauhidorid dengan semangat "Taqwa, cerdas, dan ceria".

Tidak ada komentar:

Leave a Reply